Minggu, 04 Desember 2016

Kamis, 10 Maret 2011

pernah

telah ku semai bibit emas untukmu
telah ku rawat ku haga pohon rindangnya
kenyataan semua hanya ilusi darimu
tak pernah mungkin kau berharap dariku
kau mungkin cuman mengangap hanya tempat singgah
tempat dimana kebutuhan mu akan kasih sayang terpenuhi
tempat kau berharap belaian terlembut dalam hidupmu

tidak ada marah dalam hatiku
tidak ada benci
semua tlah ku terima
tapi tidak ada lagi kesempatan kedua untukmu
berakhir sudah

jgan pernah lagi bermimpi untuk ku
jgan pernah lagi berharap walau setetes
sebesar apapun cintaku padamu
takkan pernah mampu membuat aku kembali

mungkin tidak pernah kau sadari
tidak mudah mendapat lelaki yg tulus untuk mu
saatnya nanti kau akan menyesali ini
duka di hati mu takkan pernah bisa kau bayar lagi
kau menukarku dengan sesuatu yg akan kau selasi seumur hidup mu

Kamis, 25 November 2010

cerita jiwa

setiap bulir-bulir rasa yang hadir diantara kita, menjadikan jiwa penuh dengan cinta yang setiap saat meledak dan mengalir disetiap pembuluh darah, memberikan kekuatan untuk bergerak dan memperjuangkan kehendak cinta, menerobos setiap konsep tabu yang dibuat oleh mereka yang tidak paham arti kebenaran dan kenyataan hidup.
setiap keinginan bersama dirimu membuat aku siap menghadapi aral lintang kehidupan, memberi bara pengerak jiwa.
sayang setiap cinta yang kita miliki akan membawa kepada kekuatan untuk bersama.

Sabtu, 09 Oktober 2010

rasa ini

kuterima setiap kehadiran mu
membuat hati ini mengerti rasa itu kembali
menguncang keteguhan hati akan kebekuan
menimbulkan riak-riak didalam hati

kuterima setiap kehadiran mu
memberikan kekuatan hati
mencurahkan segala asa
mengembangkan kembang harapan

kuterima setiap kehadiran mu
pahit manis ku nikmati
asam pilu ku jalani
demi cinta ku kepada mu

kuterima setiap kehadiran mu
tanpa dan keinginan mereka
tanpa tepung tawar mereka
tanpa tepak sirih mereka

kuterima setiak kehadiran mu
cinta ini untuk mu selalu

Senin, 31 Mei 2010

kerinduan hati

sayang aku lewati setiap jalan kenangan bersama mu, mengingat hal indah itu, saat kebersamaan masih yang sejenak itu, saat dirimu menyerahkan segenap kepercayaan mu padaku, saat hal-hal aneh tidak lagi aneh bagiku.
sayang aku lewati setiap jalan kenangan bersama mu, mengenang setiap rasa bahagia yang pernah kita lewati bersama.
sayang aku lewati setiap rasa mengikuti langkah kebersamaan kita. kebersamaan yang mungkin hanya sebentar, kebersamaan yang harus dipisah oleh ruang. sulit rasanya menerima seandainya dirimu jauh dari diriku, tapi harus aku relakan demi cita-cita dan impianmu.
sayang aku lewati setiap jalan kenangan bersama mu, mengisi setiap relung hatiku, menguatkan asa, mengokohkan harapan akan kebersamaan yang akan diraih.
sayang aku lewati setiap jalan kenangan bersama mu, untuk cintaku kepadamu saat ini nanti dan sampai akhir hayatku

Sabtu, 15 Mei 2010

pantaskah?

sungguh setelah sekian lama aku tidak merasakan rasa ini. setelah sekian lama beku hati, menjalani hidup dari kewajiban ke kewajiban berikutnya. setelah sekian lama tanpa bunga jiwa, melangkah dengan segala kebisuan. setelah sekian lama kenapa harus terjadi lagi? sadar aku akan rintangan dan halangan yang akan dihadapi. kenapa harus aku terjerumus dalam permainan yang aku buat sendiri? apakah ini pelajaran yang aku dapatkan setelah sekian banyak keusilan yang aku kerjakan? sungguh apakah dosa selama ini aku? salahkah cara yang aku lakukan? tapi aku hanya membalas apa yang pernah dia buat kepada aku.
sungguh pantaskan semua ini? pantaskah diperjuangkan? pantaskah hasilnya dengan akibatnya? pantaskah aku untuk "nya"? pantaskah dia untuk ku?
apapun itu, apapun hasilnya aku akan tetap menjadi karang yang gagah ditepi pantai, memecah segala ombak yang melewatiku.
SETELAH SEKIAN LAMA KENAPA HARUS DIA?

Jumat, 14 Mei 2010

berdiri antara dua rasa

ku berdiri diantara dua rasa
ingin kugapai keduanya
ingin ku gengam semuanya
salahkah rasa ini
atau ini cuman sekedar duri kecil
duri yang menusuk dijalan panjang ini
atau jalan ini memang untuk ku
gamang aku berjalan diantar keduanya
risau hati akannya

rasa ini sungguh seperti mempermainakan ku
menjadikan aku boneka kekeliruan
rasa ini menghempas-hempas nurani
kebenaran yang akan ku ungkap mungkin
atau mungkin abu-abu seumur hidup

bukankah rasa ini milik semuanya
bukankah aku juga punya hak untuk rasa ini
tapi apakah rasa ini juga bisa dimengerti
memberikan cahaya kepada setiap jiwa diantaranya
atau rasa ini akan membunuh jiwa-jiwa itu
atau mungkin akan menghancurkan ku
menjadikan ku berkeping-keping